Kesbangpol Permufakatan Tradisi Pengusulan Nama Calon Anggota DPRK

Tubuh Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Deiyai lakukan permufakatan tradisi secara serempak di 5 area Kabupaten Deiyai untuk pengusulan nama calon anggota DPRK. Permufakatan tradisi dalam rencana penerimaan calon anggota DPRK Kabupaten Deiyai dilaksanakan dengan serempak di 5 area di daerah tradisi masing-masing dilaksanakan tanggal 28 Maret 2025. Musyawara tradisi dilaksanakan mulai Jam 09.00 pagi sampai 03.00 sore, semua jalan aman dan lancar.

Musyawara tradisi ini dilaksanakan Tubuh Kesbangpol Kabupaten Deiyai secara serempak. Dalam jalankan pekerjaannya, Kepala Kesbangpol Deiyai, Harry Sitorus, ST, MM membagikan pekerjaan ke karyawan dan tenaga honorer tiap daerah untuk memantau dan mamantau dan melangsungkan penandatangan informasi acara sesuai hasil permufakatan pengusulan nama calon anggota DPRK dari tiap area.

Permufakatan tradisi didatangi dan dilihat petugas Kesbangpol, faksi keamanan baik TNI dan POLRI, dan kepala area, kepala-kepala daerah, kepala suku, figur warga, figur wanita, figur pemuda, figur agama, dan golongan cendekiawan.

Ketua Team Koordinator Lapangan Daerah Tigi Barat, Robert Pekei, S.Psi menjelaskan, permufakatan tradisi Area Tigi Barat dilakuan bentuk dua barisan, yakni barisan lelaki dan barisan wanita untuk lakukan permufakatan tentukan calon setiap barisan. Pada akhirnya hasil permufakatan diputuskan lelaki dua orang dan perwakilan wanita satu orang

Kepala Kesbangpol Deiyai, Harry Sitorus, ST, MM, menjelaskan jika hasil permufakatan tradisi penerimaan calon anggota DPRK Kabupaten Deiyai dari 5 area yang sudah mengajukan usul namanya ini akan diserakan berbentuk informasi acara ke Pansel untuk ikuti tingkatan penyeleksian seterusnya oleh Pansel.

Kepala Kesbangpol Deiyai meyampaikan terima kasih ke team utusan Kesbangpol kordinator lapangan, faksi keamanan TNI dan POLRI, dan kepala-kepala area yang sudah menyukseskan musyawara tradisi ini yang mana berjalan mulus dan aman hingga tiap area sudah mengajukan usul tiga orang calon anggota DPRK.

Kata akhir, DPRK 5 bangku DPRK yang dipilih nanti ialah orang Deiyai bukanlah orang luar. Dan bangku DPRK ialah punya Deiyai tanpa kebutuhan apapun itu.

BMKG: Gempa Hari Ini Magnitudo 3.9 Hajar Deiyai Papua, Saksikan Informasi Gempa Terbaru dan Kedalaman

Informasi gempa hari ini, dirilis oleh Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG terjadi di wilayah Deiyai, Papua, Kamis (21/11/2024).

Berdasarkan informasi dari akun @infobmkg melaporkan pusat gempa terkini 2 menit yang lalu terjadi di wilayah Deiyai, Papua.

Menurut catatan BMKG, pusat gempa berada di kedalaman 172 Km dan terjadi pada pukul 02:29:51 WIB.

Kekuatan dari gempa ini adalah magnitudo 3.9 dengan pusat gempa yang berada di 63 km timur laut Deiyai, Papua.

Lokasi titik koordinat gempa berada di 4.08 LS, 137.01 BT, Deiyai, Papua.

Informasi gempa terkini 2 menit yang lalu di Papua dengan kekuatan magnitudo 3.9 didapat dari akun resmi X @infobmkg.

“#Gempa Mag:3.9, 21-Nov-2024 02:29:51WIB, Lok:4.08LS, 137.01BT (63 km TimurLaut DEIYAI-PAPUA), Kedlmn:172 Km #BMKG”

Esok KPU Deiyai Siap Gelar Paripurna Terbuka Perhitungan Hasil Penghitungan Suara Di Pemilihan kepala daerah Serempak

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Deiyai siap melakukan Rapat Paripurna Terbuka Perhitungan Hasil Penghitungan Pencapaian Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua tengah dan Bupati dan Wakil Bupati Deiyai Tahun 2024 Tingkat Kabupaten Deiyai berada di aula kantor KPU Kabupaten Dogiyai pada 5 Desember 2024.

Ini dikatakan Koordinator Seksi Tehnis KPU Kabupaten Deiyai, Oktovianus Marco Pekei ke media ini, Rabu, (4/12/2024).

Koordinator Seksi Tehnis KPU Kabupaten Deiyai, Oktovianus Marco Pekei menjelaskan pada Rapat Paripurna Terbuka Perhitungan Hasil Penghitungan Pencapaian Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua tengah dan Bupati dan Wakil Bupati Deiyai Tahun 2024 Tingkat Kabupaten Deiyai faksinya ikut mengundang Perwakilan Forkopimda Kabupaten Deiyai, Bawaslu Kabupaten Deiyai, Perwakilan PPK se-Kabupaten Deiyai, Figur warga, figur pemuda, figur wanita, figur agama dan saksi paslon pada Pemilihan kepala daerah Serempak di Kabupaten Deiyai tahun 2024.

” Sampai sore hari ini kami telah terima hasil perhitungan penghitungan suara dari pelaksana lima area di Kabupaten Deiyai. Dan esok, Kita akan tonton acara perhitungan hasil penghitungan Pencapaian Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua tengah dan Bupati dan Wakil Bupati Deiyai Tahun 2024 Tingkat Kabupaten Deiyai di Aula KPU Deiyai pada jam 10:00 WIT,” tutur Pekei.

Pekei mengharap, Semua undangan yang telah terima undangan supaya bisa mendatangi penerapan perhitungan ini.

” Ini agar kita sama ikuti perhitungan ini dan jika ada yang berkeberatan akan kami bahas bersama untuk cari jalan keluar,” berharap Pekei.

Pekei minta simpatisan pasangan calon yang bertanding di Pemilihan kepala daerah baik Bupati dan Wakil Bupati Gubernur dan Wakil Gubernur bersama semua warga supaya bisa memberikan dukungan penerapan perhitungan tingkat Kabupaten Deiyai.

” Kami berharap seluruh pihak bisa memberikan dukungan ini khususnya masalah keamanan di Kabupaten Deiyai supaya proses perhitungan tingkat Kabupaten Deiyai bisa jalan secara aman dan lancar sama sesuai dengan yang kita harap bersama,” ujarnya.(*)

Dibongkar di MK, KPU Kabupaten Deiyai Disebutkan Abaikan Hasil Pemilihan kepala daerah Melalui Mekanisme Noken

Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Deiyai Nomor Urut 3 Yan Ukago dan Stefanus Mote mendalilkan ada pengabaian hasil Pemilihan kepala daerah Deiyai lewat mekanisme noken oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Deiyai. “Ada lima area jumlah daerah sekitar 67 daerah, 164 TPS,” kata Fatialo di Gedung MK, Jakarta Pusat, Rabu (15/1/2025).

Ia menyebutkan jika KPU Kabupaten Deiyai sudah meremehkan dari hasil pemilihan dengan mekanisme noken yang dipandang seperti kearifan lokal.

Selanjutnya, ia mendalilkan ada perubahan suara yang disebabkan karena manipulasi yang sudah dilakukan KPU Deiyai dan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Deiyai Tahun 2024 Nomor Urut 4 Melkianus Mote dan Ayub Pigome.

Ditambah, ia menyebutkan saksi pasangan Melkianus-Ayub pun tidak tanda-tangani informasi acara perhitungan hasil pencapaian suara tingkat kabupaten.

“Pemohon bertandang ke Bawaslu kantornya tertutup terus dan Panwas pun tidak memberikan laporan peristiwa itu. Kami memperoleh informasi dari beberapa saksi rupanya banyak TPS yang tidak bisa distribusi logistik,” ungkapkan Fatialo.

Menurutnya, pasangan Yan-Stefanus semestinya mendapat suara sekitar 33.098 yang diakumulasi dari semua area.

Ia minta MK untuk memutuskan hasil pencapaian suara menjadi pasangan calon Ateng Edowal dan Demianus Agapa sejumlah 9.444 suara, Petrus Badokapa dan Yohanes Adil sekitar 1.071 suara, Yan Ukago dan Stefanus Mote sejumlah 33.098 suara dan Melkianus Mote dan Ayub Pigome sejumlah 23.092 suara hingga keseluruhan suara resmi 78.959 suara.

DPP PPP Restui Melkianus Mote Maju Pemilihan kepala daerah Deiyai 2024

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memberikan restu Melkianus Mote maju ke Pemilihan kepala daerah Kabupaten Deiyai, Papua tengah 2024. Partai berlambang ka’bah itu mempunyai 3 bangku di Kabupaten Deiyai bila mengarah pencapaian bangku hasil Pemilu Legislatif (Pileg) 2024. Adapun surat pekerjaan support dari DPP PPP ke Melkianus Mote diberi tanda tangan Eksekutor pekerjaan (Plt) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono dan Sekretaris Jenderal Arwani Thomafi di Jakarta, 3 Mei 2024. “Iya aku mengucapkan syukur telah memperoleh surat pekerjaan dari DPP PPP yang minta aku selekasnya membuat partner konsolidasi untuk penuhi persyaratan support penyalonan,” ungkapkan akan calon Bupati Deiyai Melkianus Mote ke reporter, Minggu (12/5/2024). Ia sebagai kader PPP di Kabupaten Deiyai pastikan siap terima pekerjaan yang diberi dan berusaha optimal melakukan pekerjaan yang diberi oleh DPP PPP. “Untuk komunikasi dengan partner konsolidasi telah kami kerjakan ke sejumlah partai. Ada PBB, PKB, Gerindra, dan PKN yang telah intensif dan partai lain kembali akan selekasnya susul kami kerjakan komunikasi,” katanya

Ia memiliki pendapat, persyaratan partner konsolidasi yang dibuat ialah kemiripan harapan dan visi perjuangan untuk tingkatkan kesejahteraan warga di Kabupaten Deiyai. “Misi besar kami ialah semangat bergotong-royong membuat Deiyai; Enaimo Ekowai untuk Deiyai. Bekerja sama yang kolaboratif menurut kami ialah kunci keberhasilan membuat Deiyai; elemen pemerintahan, tradisi, agama, dan warga sipil harus berpadu,” ucapnya. Ia yakini support warga terus mengucur bersamaan dengan sering ia berkunjung warga sejauh ini. Ia juga tangkap banyak inspirasi dari warga yang inginkan peralihan dan pembaruan. “Maknanya kami benar-benar siap untuk memenangkan kontestasi ini. Inspirasi dan keinginan warga telah kami tangkap. Mereka ingin figure baru pimpin di Kabupaten Deiyai,” ujarnya.

Meraih kemenangan di Pemilihan kepala daerah Deiyai, Melkianus Mote Masih tetap Dampingi Suara di MK

DEIYAI – Calon Bupati Deiyai Melkianus Mote masih tetap akan menjaga proses tuntutan ke Mahkamah Konstitusi ( MK ) yang disodorkan oleh satu diantara pasangan calon. Ia yang berpasangan dengan Ayub Pigome itu ingin pastikan supaya suara yang telah diberi pada pemilihan kepala daerah lantas masih tetap bisa dijaga karena adalah murni suara masyarakat. Sekedar diketahui, pasangan calon nomor urut 4 Melkianus Mote-Ayub Pigome memenangi Pemilihan kepala daerah Deiyai 2024 dengan perolehan support 28.057. “Jika sekarang ini ada faksi yang melontarkan tuntutan ke MK itu kita hargai dan menghargai karena itu adalah sisi dari hak yang disiapkan oleh negara,” kata Meki ke reporter, Senin (16/12/2024). “Meksi begitu kami akan pastikan supaya proses di MK ini dapat jalan dengan terbuka dan professional hingga suara masyarakat dapat benar-benar dijaga,” tambahnya.

Sesudah diputuskan sebagai juara oleh KPUD Kabupaten Deiyai, Meki ajak semua pesaing atau musuh politik untuk gabung bersama dalam konsolidasi Enaimoo Ekowai untuk Deiyai (Gotong Royong Membuat Kabupaten Deiyai). Dianya yakini pembangunan Kabupaten Deiyai di depan harus dilaksanakan dengan bersama lewat keterkaitan seluruh pihak. “Kontestasi pemilihan kepala daerah ialah proses demokrasi yang sudah pasti ada yang kalah dan ada yang menang. Jika kami ini kali mendapatkan amanat dari warga itu kami kira sebagai amanah yang tidak membuat kami jemawa, tapi masih tetap merengkuh seluruh pihak termasuk lawan-lawan politik untuk berpadu bersama kami membuat Kabupaten Deiyai di depan,” paparnya. Selanjutnya ia menjelaskan, pasangan calon yang terturut dalam Pemilihan kepala daerah Deiyai ialah putra-putra terbaik yang mempunyai tekad dan kekuatan dan sumber daya yang bagus. Karenanya, ia yakini momen sesudah pemilihan kepala daerah harus menjadi peristiwa rekonsiliasi untuk melihat masa datang.

“Kami mempunyai tagline Enaimoo Ekowai untuk Deiyai yang maknanya kerja bersama atau mungkin bergotong-royong membuat Deiyai. Karena itu sudah pasti kami ajak makin banyak putra-putri terbaik asal Deiyai turut dengan kami memberikan andilnya dalam membuat Deiyai lima tahun di depan. Dengan kerjasama ini aku yakini perkembangan semakin lebih cepat kita capai,” katanya. Seterusnya, dengan persatuan beberapa figur di Kabupaten Deiyai memberikan pelajaran untuk warga jika Pemilihan kepala daerah tidak bawa pemecahan dalam warga dan itu memperlihatkan kedewasaan dalam berpolitik. Meki mengucapkan syukur jika penerapan Pemilihan kepala daerah Deiyai berjalan damai dan aman, satu diantara Kabupaten di Papua tengah yang penerapan pilkadanya lancar. “Aku benar-benar mengucapkan syukur jika semua elemen di Deiyai menunjukkan kedewasaan dalam politik. Jika sekarang ini ada pasangan yang menuntut itu kami menghargai sebagai hak politik yang dipersiapkan negara. Dan itu lajurnya. Sekalian kami tetap menjaga di MK hingga suara yang diberi warga ke kami tetap terbangun secara baik,” ujarnya. Diketahui, hasil Pemilihan kepala daerah Deiyai 2024 dimenangi oleh pasangan nomor urut 4 Melkianus Mote-Ayub Pigome dengan perolehan support 28.057. Berurut berdasar pencapaian suara ialah Yan Ukago-Stefanus Mote 16.206, Petrus Badokapa-Yohanes Adii 12.462, Kornelis Pakage-Benediktus Pekei 13.384 dan posisi akhir Ateng Edowai-Demianus Agapa 9.850 suara.

Dinkes Papua tengah Gelar OJT Program ATM di Deiyai

Dinas Kesehatan, Pengaturan Warga dan Keluarga Merencanakan Propinsi Papua tengah melangsungkan On the Job Pelatihan (OJT) Program HIV/AIDS, Tuberkulosis, dan Malaria (ATM) di Aula BKD Kabupaten Deiyai, Senin, (28/4/2025).

Giat OJT ini dituruti l semua pengurus program HIV/AIDS, Tuberkulosis, dan Malaria dari RSUD Deiyai dan semua Puskesmas di daerah itu sepanjang 3 hari, yaitu 28-30 April 2025.

Sekretaris Dinas Kesehatan, Pengaturan Warga dan Keluarga Merencanakan Propinsi Papua tengah, Yenice Derek menjelaskan, aktivitas OJT ini benar-benar vital, karena mempunyai tujuan tingkatkan kemampuan tenaga medis dalam service program HIV/AIDS, Tuberkulosis, dan Malaria (ATM).

“Ini menjadi sisi penting dalam perkuat servis kesehatan dasar pada tingkat Puskesmas dan Rumah Sakit di Kabupaten Deiyai, sekalian memberikan dukungan usaha kita bersama dalam merealisasikan eliminasi HIV/AIDS, Tuberkulosis, dan Malaria di Papua tengah,” kata Yenice.

Menurut Yenice, kasus HIV/AIDS, Tuberkulosis, dan Malaria di Papua tengah tinggi sekali. Oleh karenanya, diperlukan Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan dalam pengatasan pasien setiap sarana kesehatan.

Yenice mengharap, beberapa peserta bisa ikuti aktivitas OJT ini dengan benar-benar, aktif berunding, dan mengaplikasikan pengetahuan yang didapat dalam servis di sarana kesehatan masing-masing. Karena kesuksesan program ini benar-benar tergantung pada kapabilitas dan loyalitas kita di atas lapangan.

“Atas nama Bapak Kepala Dinas Kesehatan Papua tengah, aku sampaikan terima kasih dan animo setingginya ke Pemerintahan Kabupaten Deiyai, terutama ke Bapak Bupati dan Wakil Bupati dan semua barisan, atas support dan kerja sama di dalam penyelenggaraan aktivitas ini,” kata Yenice.

Pembukaan OJT ini didatangi secara langsung Bupati Kabupaten Deiyai, Melkianus Mote, Wakil Bupati Kabupaten Deiyai Ayub Pigome, Sekda Deiyai Elimelek Edowai, Pendamping III Setda Deiyai Yulianus Madai, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Deiyai Mando Mote, S.IP, Direktur Rumah Sakit Deiyai, dr. Aris,dan Ketua KPA Deiayai Maximus Pigai.

Warga di Deiyai Punyai Kebun Teh “Sari Harum”, Lambang Kemandirian Ekonomi

Di tengah-tengah bentangan hijau bukit-bukit Daerah Kokobaya, Kabupaten Deiyai, Propinsi Papua tengah, berdiri sebuah kebun teh yang sekarang menjadi lambang kemandirian ekonomi warga tradisi Papua tengah.

Kebun Teh “Sari Harum” yang diatur oleh Akulian Pakage bersama warga di tempat ini mendatangkan sebuah narasi kesuksesan yang berakar kuat pada budaya dan alam.

Berlainan dari kebun-kebun industri umumnya, kebun teh ini seutuhnya diatur oleh warga tradisi sendiri. Mereka bukan hanya menjadi karyawan, tapi juga pengelola dan pemilik sumber daya alam yang mereka warisi secara temurun.

“Ini bukanlah sekedar usaha tani. Ini ialah langkah kami menjaga hak atas tanah dan hidup kami jadi orang tradisi,” ungkapkan Akulian Pakage, figur lokal sekalian pendorong khusus kebun teh itu ke Seputarpapua.com lewat WhatsApp, Senin,(4/5/2025).

Menurut Pakage, kebun ini sudah buka kesempatan kerja untuk masyarakat Kokobaya, sekalian tingkatkan tingkat hidup warga.

Bukan hanya itu, katanya, pengendalian yang sudah dilakukan dengan tradisionil dan ramah pada lingkungan jadikan kebun teh ini untuk contoh pertanian berkesinambungan yang menjaga kesetimbangan alam.

Ini bukanlah sekedar usaha tani. Ini ialah langkah kami menjaga hak atas tanah dan hidup kami jadi orang tradisi,” tutur Akulian Pakage.

Kebun teh itu sudah memberi lapangan pekerjaan untuk warga Kokobaya dan buka kesempatan ekonomi baru yang diatur dengan berdikari dan berkesinambungan. Dengan mekanisme pengendalian yang ramah pada lingkungan, warga menjaga serasi dengan alam sekitaran sekalian mengoptimalkan kekuatan tanah tradisi.

“Mode ekonomi lokal semacam ini menjadi ide untuk komune tradisi yang lain di Papua dan Indonesia,” katanya pakage, selanjutnya.

Warga tradisi bukan hanya sebagai yang menerima program pembangunan, tapi sebagai artis khusus yang membuat, mengurus, dan menjaga kebersinambungan sumber daya mereka sendiri.

“Kami berharap mode semacam ini dapat diperkembangkan di daerah lain. Ini bukti jika warga tradisi sanggup,” kata Akulian Pakage, pemilik pengendalian kebun teh di Deiyai.

Selainnya menjadi sumber pendapatan masyarakat, kebun ini menjaga kelestarian lingkungan. Tidak ada pembukaan rimba secara masif, semua dilaksanakan langkah tradisionil dan ramah alam.

Cerita ini menjadi ide untuk kampung-kampung tetangga di Deiyai atau daerah Papua tengah yang lain. Warga tradisi dapat dan sanggup membuat ekonominya sendiri dengan mereka tanpa kehilangan jati diri dan kebersama-samaan.

KPU Deiyai Balikkan Tersisa Dana Hibah Pemilihan kepala daerah 2024

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Deiyai memberikan dengan simbolik pengembalian dana hibah Pemilihan kepala daerah ke Bupati Deiyai yang diwakilkan oleh Wakil Bupati Deiyai, Ayub Pigome di Rumah makan Sari Kuring Nabire, Rabu, (7/5/2025).

” Dananya kami telah transfer ke kas wilayah pada dua hari kemarin hingga ini hari dilaksanakan dengan simbolik,” kata Ketua KPU Deiyai, Yulianus Mote ke media. 

Ketua KPU menerangkan KPU sudah terima dana hibah penyelenggaraan Pemilihan kepala daerah 2024 dari pemerintahan kabupaten yang tertera dalam dokumen kesepakatan hibah wilayah (NPHD) sejumlah Rp. 51.617.074.000 di tanggal 09 November 2023 bernomor BA 900/098/BUB.DEI/XI/2023/2/KU.07-NK/9408/2023.

Mote menyebutkan aktualisasi peresapan dana hibah dengan memprioritaskan konsep efisiensi terdaftar Rp49.917.863.519 hingga ada tersisa dana yang tidak kepakai Rp1.699.210.481.

Dia ucapkan Terima kasih ke pemerintahan Kabupaten Deiyai yang telah memberikan dukungan penuh penyelenggaraan Pemilihan kepala daerah di Kabupaten Deiyai.

” Pemda serahkan ke kami tahapan awalnya pada tanggal 21 Desember 2024 sejumlah 40 % selanjutnya untuk 60 prosentasenya kami terima di tanggal 31 Desember 2024. Karena itu, Terima kasih ke Pemda Deiyai yang sangat memberikan dukungan pelaksana dalam Pemilihan kepala daerah,” sebut Mote.

Mote menjelaskan Dana Hibah dari Pemda digunakan untuk mengadakan semua tingkatan Pemilihan kepala daerah sampai proses pengembalian dana tersisa.

Dia sampaikan Terima kasih ke TNI, Polri, figur warga, figur agama, figur tradisi, dan figur pemuda di Kabupaten Deiyai yang telah memberikan dukungan aktivitas Pemilihan kepala daerah. 

”Pemilihan kepala daerah berjalan aman, lancar, dan aman s/d penentuan calon kepala wilayah,” bebernya.

Wakil Bupati Deiyai, Ayub Pigome menghargai penyelenggaraan Pemilihan kepala daerah di Kabupaten Deiyai yang menurut dia jalan dengan Aman dan lancar meskipun ada di daerah mekanisme noken dan banyak masalah yang dirasakan.

” KPU benar-benar setia dan taat ke beberapa aturan hingga Pemilihan kepala daerah di Deiyai jalan Aman dan lancar. Karena itu, Terima kasih ke KPU Deiyai yang telah layani semua calon diawali dari tingkatan awalnya sampai penentuan Bupati dan wakil Bupati dipilih. Tuhan Berkati,” ungkapkan Wakil Bupati Deiyai, Ayub Pigome.

Dia menghargai KPU Deiyai yang dengan terbuka kembalikan tersisa dana hibah ke Negara lewat pemda. ” Ini Hebat. Terima kasih banyak,” ujarnya. (*)

TIFA 2025, Deiyai Sikat 3 Nominasi Sekalian

Kabupaten Deiyai adalah pendatang baru dalam penerapan Timika Inside Festival of Art (TIFA) pada tahun 2025.

Walau baru pertama kalinya berperan serta dalam acara TIFA pada tahun ini, nampaknya Kabupaten Deiyai tidak bermain-main dengan hal itu.

Cara peserta asal Deiyai di tanah Amungsa bukan hanya untuk euforia semata-mata, mereka tiba dengan bawa macam budaya dari wilayah di daerah pegunungan Papua tengah itu untuk ditampilkan.

Bisa dibuktikan, mereka sukses raih tiga nominasi sekalian.

Salah satunya ialah nominasi baju tradisi terbaik sebagai juara I; nominasi bazar dan pameran budaya sebagai juara I umum; dan juara II umum kelompok lomba Talingkar Cinta (anyam rambut ciri khas Papua).

Ketua Team Peserta Kabupaten Deiyai, Elisabeth Helena Nodaekob akui benar-benar menghargai moment TIFA yang diadakan di Kabupaten Mimika.

Karena ada TIFA, Kabupaten Deiyai tidak sekedar hanya tampil jadi peserta tapi juga tampilkan tradisi dan budaya dan beberapa makanan ciri khas Deiyai yang tidak diketemukan di wilayah yang lain di Papua tengah.

Khalayak luas juga makin tahu mengenai Kabupaten Deiyai dan kearifan lokalnya.

“Di situ kami datangkan keripik asli dari Deiyai, ada ubi ungu, ada ubi kuning dan ada ubi putih . Maka ada tiga variasi warna dan rasa yang berlainan,” tutur Elisabeth saat diinterviu lewat jaringan telepon.

“Terus ada juice terong Belanda, buah ini cuma ada di wilayah kami Kabupaten Deiyai,” sambungnya.

Kata Elisabeth, untuk juice terong Belanda sendiri sekarang menjadi salah satunya minuman buatan yang telah ditawarkan di Kabupaten Deiyai dan menjadi olahan pangan lokal yang sudah tidak kalah bersaing dengan minuman serbuk paket yang dipasarkan di kios-kios dan toko.

“Sejauh ini kan beberapa anak (di Deiyai) membeli jasjus yang bungkusan-kemasan itu menjadi kami bikin itu supaya memancing ketertarikan beberapa anak kembali, sebagai pengembangan,” tutur Elisabeth.

Elisabeth menjelaskan, pada moment TIFA selanjutnya, Kabupaten Deiyai akan mengenalkan semakin banyak makanan ciri khas lokal olahan warga di tempat.

Dia ingin, nantinya moment sama bisa diadakan oleh Pemerintahan Kabupaten Deiyai di wilayah itu ingat Deiyai punyai salah satunya danau yang kabarnya benar-benar elok namanya Danau Tigi, di mana terdapat satu pulau di tengahnyanya.